PELATIHAN bagi Aparatur Angkatan 4 dengan tema "Pelatihan IT Bagi Penyuluh Pertanian Lapangan Kabupaten Penajam Paser Utara" digelar di BPP Petung, Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, 24 hingga 26 Mei 2021.
Pelatihan IT bagi Penyuluh Pertanian yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada PPL mengenai penderasan informasi teknologi pertanian di era Agriculture 4.0.
Adapun materi yang disampaikan adalah Pembuatan Audio Video, Pembuatan Media Tercetak, Penderadan Publikasi dan Informasi Pertanian dan Pemanfaatan Telecofrence.
Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PPU, Mulyono SP MT, perwakilan dari Diskominfo, Junaidi, dan Widyaiswara BBPP Binuang, Retno Hermawan M.Si serta beberapa jajaran struktural dari Dinas Pertanian PPU.
Peserta yang hadir berjumlah 30 orang. Dalam kondisi pendemi Covid-19 seperti ini pelatihan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Tampak peserta menggunakan masker, menjaga jarak, dan beberapa hand sanitizer yg ada di meja panitia.
Dalam sambutannya, Mulyono selaku Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PPU mengatakan, saat ini Dinas Pertanian PPU sangat membutuhkan pelatihan bagi penyuluh di lapangan.
Hal ini dikarenakan PPU adalah wilayah pemekaran baru dari Kabupaten Paser, sehingga update pengetahuan melalui pelatihan pertanian sangat perlu dilakukan.
"Kami memerlukan banyak update pengetahuan, salah satunya dengan berbagai pelatihan," terang Mulyono
Ia mengucapkan terima kasih kepada Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang yang telah mengadakan pelatihan di Kabupaten PPU, tepatnya berlokasi di BPP Petung. Ia sangat berharap ada pelatihan lagi.
"Saat ini kami juga melengkapi BBP dengan fasilitas WiFi untuk meningkatkan kinerja di BPP. Pengadaan WiFi ini merupakan kerjasama dengan Diskominfo PPU," jelas Mulyono.
Pelatihan ini dilakukan dengan metode inclass dan praktik langsung di lapangan. Peserta terlihat sangat antusias.
Widyaiswara BBPP Binuang, Retno mengatakan, dengan adanya Pelatihan ini kami berharap Penyuluh Pertanian di Kabupaten PPU dapat mempraktikkan lagi setelah mengikuti kegiatan pelatihan ini.
"Karena tanpa dipraktikkan lagi risiko ilmu yang didapat akan lupa," imbuh Retno.
Hasil dari pelaksanaan pelatihan ini antara lain pertama; dapat menambah pengetahuan dan ketrampilan PPL dalam hal penggunaan media aplikasi penyuluhan pertanian android.
Kedua; Menumbuhkan semangat dan motivasi yang kuat untuk mau menggunakan media aplikasi penyuluhan berbasis android dalam kegiatan penyuluhan pertanian.
Ketiga; Meningkatkan kesadaran dan minat PPL dalam memanfaatkan fungsi dan peran aplikasi bidang pertanian secara efesien dan efektif baik dalam bertukar informasi dan komunikasi dalam penyuluhan pertanian.
"Tentunya juga dapat meningkatkan produksi pertanian yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani," pungkas Retno.[rilis]
Tags
Ekbis