Bersiap Pilkada, PAN Gerindra tak Ingin Jadi Penonton

Bersiap Pilkada, PAN Gerindra tak Ingin Jadi Penonton

BANJARMASIN - Partai Amanat Nasional (PAN) bersama Partai Gerakan Indonsia Raya (Gerindra) diprediksi kuat bakal tampil sebagai kontestan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Desember 2020 nanti.

Menurut Ketua DPW PAN Kota Banjarmasin, H Harry Wijaya saat jumpa pers di ruangan kerjanya di DPRD Kota Banjarmasin, Rabu (10/6/2020) mengatakan, sebagai partai pemenang Pemilu 2019, PAN tentunya tidak hanya menjadi penonton dalam perebutan Banjarmasin Satu.

Tetapi, lanjutnya, harus ikut serta dalam pertarungan Pemilihan Walikota (Pilwali), bahkan harus tampil beda dari parpol lainnya, dengan mengusung kadernya sendiri, meski rencana tentunya belum final. 

Sebab, sesuai arahan Ketua DPW PAN Kalsel, H Muhidin, PAN masih membuka komunikasi dengan Parpol atau figur calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin.

"Bisa mengusung sendiri, bisa juga koalisi dengan Parpol lain. Semua masih menunggu keputusan DPP dan DPW PAN Kalsel," ujarnya kepada wartawan.

Ketua DPRD Kota Banjarmasin ini mengatakan, meski dalam hitung-hitungan di atas kertas, memang PAN sangat berpeluang cukup besar untuk memenangkan Pilwali Banjarmasin.

Tetapi Harry menilai, Pilkada tersebut perlu strategi politik yang matang dan akurat. Karena untuk menuju kemenangan Pilkada harus riil, agar target berjalan dengan sukses.

"Semua masih berpeluang dan bisa terjadi. Kami punya banyak kader, tentu akan mengusung kader sendiri. Soal koalisi tentu masih ada. Tinggal nantinya memilih mana yang paling menguntungkan," jelasnya.

Selanjutnya, Partai Gerindra tidak mau kalah dengan PAN. Pun dengan Golkar yang bahkan tidak menjadi penonton pada Pilkada 2020 ini. 

Awalnya bermodalkan 6 kursi di DPRD Kota Banjarmasin, untuk memenuhi persyaratan itu, Gerindra wajib membangun komunikasi politik dengan Parpol lain atau berkoalisi Parpol. 

"Karena sesuai arahan Ketua Umum DPD Gerindra Kalsel, kader Gerindra mendapat prioritas besar, menjadi calon kepala daerah, sedangkan soal koalisi, pihaknya masih terus melakukan," papar Ketua DPD Gerindra Banjarmasin, HM Yamin.

Lebih jauh Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin ini menjelaskan, menyinggung posisi dalam penetapan calon kepala daerah, maka Gerindra berkoalisi dengan Parpol lain dan partainya serta akan memposisikan diri mengusung calon sebagai Walikota Banjarmasin.

“Jadi kami masih membangun komunikasi politik dengan Parpol lain. Tentu yang nantinya punya visi dan misi yang sama, membangun Banjarmasin," pungkasnya.[toso]
Lebih baru Lebih lama