Wujudkan Pertanian Tidak Berhenti, BBPP Binuang Dampingi Petani Takisung Bertani On Cloud

Wujudkan Pertanian Tidak Berhenti, BBPP Binuang Dampingi Petani Takisung Bertani On Cloud

PELAIHARI – Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah Lingkup Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian laksanakan Pendampingan kepada Petani di Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan.

Kegiatan Pendampingan ini berlangsung selama tiga hari, dimulai dari 4 hingga 6 Mei 2020. Kegiatan ini bertempat di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Takisung, dengan jumlah peserta sebanyak 30 petani petani cabai dan bawang merah.

Mereka terhubung dengan Widyaiswara BBPP Binuang, Adi Widianto SP MP, sebagai fasilitator pada kegiatan pendampingan ini melalui aplikasi video conference zoom cloud meeting. Untuk materi lainnya juga akan dibawakan oleh widyaiswara lainnya.

Secara teknis, dilaksanakan di 2 titik lokasi dalam 2 sesi. Satu titik lokasi dihadiri oleh 7-8 orang peserta dengan dipandu oleh seorang pendamping yang merupakan penyuluh pertanian lapangan. Kegiatan pendampingan petani ini lebih banyak dilakukan dengan metode praktek di lapangan. 

Penyampaian materi pembelajaran di lapangan di pandu oleh fasilitator, penyuluh pertanian di BPP Takisung. Materi yang disampaikan yaitu penyiapan lahan, Pengendalian OPT, serta Panen dan Pasca Panen.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Tanah Laut, Ir. Akhmad Mustahdi,  MM dalam kesempatannya saat membuka pelatihan menyampaikan, "Distanhorbun Tanah Laut baru saja membagikan bantuan berupa bibit bawang merah bagi petani di Kecamatan Takisung.

"Diharapkan melalui kegiatan pendampingan ini para petani bawang di takisung mampu mengelolanya, mulai dari pengolahan lahan, menyiapkan lahan, hingga panen dan pasca panen," Paparnya. 

Kepala BBPP Binuang, Dr. Ir. Yulia Asni Kurniawati, M.Si dalam kesempatannya melalui video conference menyampaikan, Petani jangan sampai hilang semangatnya, walaupun di tengah Pandemi Covid-19.

Yulia menambahkan, Pelatihan ini dapat terlaksana berkat kerjasama Dinas Pertanian Hortikultura dan Perkebunan Tanah Laut serta BPP Takisung.

Kegiatan pendampingan kepada petani cabai yang dilaksanakan BBPP Binuang ini juga dalam rangka penguatan Program Kostratani (Komando Strategis Pembangunan Pertanian) yang digagas Kementerian Pertanian melalui unit Eselon I BPPSDMP. 

Kepala BBPSDMP, Dedy Nusyamsi menyampaikan bahwa Kostratani merupakan gerakan pembangunan pertanian dengan basis kecamatan.

 "Kostratani itu adalah revitalisasi BPP, artinya membangunkan kembali BPP, mulai dari sarana dan prasaranya, melalui pelatihan, dan sebagainya," terang Dedy.

Dalam kesempatan terpisah, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyampaikan, Kostratani dibuat untuk mengoptimalkan tugas, fungsi dan peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dalam menggerakan pembangunan pertanian di tingkat kecamatan.

"Pertanian kita harus lebih maju dari yang kemarin, lebih mandiri dan dikelola lebih modern," ungkapnya.[advertorial]
Lebih baru Lebih lama