Gerakan Normalisasi Sungai, Semua Elemen Masyarakat Harus Dilibatkan

Gerakan Normalisasi Sungai, Semua Elemen Masyarakat Harus Dilibatkan

BANJARMASIN - Musibah banjir menerjang Kalimantan Selatan, tepatnya di awal tahun 2021. Tak terkecuali dengan Kota Banjarmasin yang juga ikut dilumpuhkan banjir.

Beberapa wilayah di kecamatan pun bahkan masih terendam hingga kini. Karena itu perlu dilakukan normalisasi sungai dengan melibatkan semua elemen masyarakat.

Menurut Anggota DPRD Kota Banjarmasin, Zainal A Husni, Rabu (27/1/2021) mengatakan, untuk menuntaskan terdampak banjir, di mana masih adanya daerah yang masih terendam dan tergenang air, harus semua elemen masyarakat dan Pemkot melaksanakan normalisasi sungai itu.

Tujuannya, lanjut Zainal, tak lain untuk mempercepat mengalirkan air yang masih tergenang di wilayah pemukiman, dengan cara dipompa untuk elanjutnya disalurkan ke Sungai Martapura saat surut.

"Semua wilayah dan lokasi tempat tinggal, khususnya di daerah pemukiman penduduk banyak akses jalan masih terendam atau genangan air," katanya kepada wartawan.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menegaskan, untuk langkah jangka pendek, dengan langkah pemompaan air merupakan satu-satunya jalan mempercepat aliran air pemukiman yang tidak bisa mengalir lantaran sejumlah sungai mampet.

Memang banyak sungai yang tersumbat, mau tidak mau dengan sistem pompa, selanjutnya kedepan harus dilaksanakan normalisasi semua sungai di Banjarmasin.

Normalisasi sungai tersebut harus melibatkan banyak pihak mulai aparat kepolisian, TNI, hingga tokoh masyarakat, agar masyarakat yang mendirikan bangunan di atas sungai, bisa mengerti dan memahami sekaligus mendukung upaya pemerintah menormalisasi sungai.

"Menormalisasi sungai tidak semudah yang dibayangkan. Pemerintah harus segera menyediakan lahan untuk membangun rumah susun untuk relokasi. Setelah itu baru bisa dinormalisasi," tegasnya. 

Seluruh Anggota DPRD Banjarmasin, sambung Zainal, harus dilibatkan dalam penanganan masalah banjir, salah satunya jangka panjang normalisasi sungai. 

Sebab pihaknya tidak punya waktu banyak untuk manata kembali kota ini, agar ramah lingkungan dan normalisasi sungai harus segera dilakukan. 

"Pemerintah kota jangan tebang pilih harus tegas, ini untuk kepentingan semua warga Banjarmasin," pungkasnya.[toso]
Lebih baru Lebih lama