Sertifikasi Benih Tanaman Padi Binaan BPPSDMP 100% Peserta Kompeten

Sertifikasi Benih Tanaman Padi Binaan BPPSDMP 100% Peserta Kompeten

BADAN Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang sukses membina SDM Pertanian. 

Hal ini dibuktikan bahwa seluruh peserta Sertifikasi Benih Tanaman Padi dinyatakan kompeten. Peserta sertifikasi berjumlah 18 orang yang berasal dari Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau, Hulu Sungai Tengah, dan Tapin. 

Kegiatan sertifikasi dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 21 Agustus 2021. Sertifikasi ini dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) BBPP Binuang. 

Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si dalam kesempatan terpisah menyampaikan, kita harus terus meningkatkan kualitas Pertanian kita. SDM Pertanian merupakan kunci dari Produktifitas Pertanian.

Kepala Pusat Pelatihan Pertanian (Puslatan) Kementerian Pertanian, Lely Nuryati, saat membuka kegiatan uji sertifikasi mengatakan, tugas mulia kita di bidang pertanian, merupakan tugas kita bersama. 

"Kami sangat bangga, kita memiliki SDM yang mumpuni dan siap terjun di bidang pertanian," tambah Lely. 

"Kita harus terus mendorong kualitas pertanian agar Maju, Mandiri, dan Modern," pungkasnya. 

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi, mengatakan Kementan memberikan perhatian besar kepada seluruh SDM Pertanian. Untuk itu, kegiatan sertifikasi diharapkan dijalani sebaik mungkin agar hasilnya positif. 

"Sebab, sertifikasi juga menjadi bukti kompetensi dan kualitas SDM pertanian untuk menjawab tantangan ke depan," jelas Dedi. 

Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pengembangan SDM harus dilakukan untuk mendukung pengembangan pertanian. 

"Kualitas SDM pertanian selalu ditingkatkan, sebab pertanian saat ini harus terus berinovasi dan menyesuaikan dengan perkembangan teknologi. Salah satu parameternya tentu melalui sertifikasi. Untuk itu, momentum terbaik ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya," tutur Mentan SYL.[rilis]


Lebih baru Lebih lama