BUPATI Kapuas, Ben Brahim S Bahat didampingi Wakil Bupati Kapuas, HM Nafiah Ibnor, Bunda PAUD Kabupaten Kapuas, Ary Egahni Ben Bahat, serta Kepala Dinas Pendidikan Kapuas, H Suwarno Muriyat, menerima Piagam Rekor Muri.| foto : istimewa
KUALA KAPUAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas, mencatatkan rekor baru di Museum Rekor Indonesia (Muri). Berlangsung di kawasan stadion Tingang Menteng Panunjung Tarung, Jalan Maluku, Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, Kamis (24/3/2022).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Dinas Pendidikan Kapuas, dengan menggandeng Math Master Indonesia sebagai salah satu rangkaian Peringatan Hari Jadi ke- 216 Kota Kuala Kapuas dan HUT ke-71 Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Cetak rekor Muri bidang Matematika ini sedikitnya melibatkan sekitar 300 siswa mulai dari jenjang PAUD/TK, SD dan SMP.
Gelaran tersebut dihadiri dan diikuti langsung Bupati Kapuas, Ben Brahim S Bahat bersama istri, Sekda Kapuas, dan sejumlah para kepala SOPD di lingkungan Setda Kapuas.
Kendati di bawah panasnya terik matahari, siswa-siswi tampak tetap antusias dan semangat mengikuti matematika dengan permainan itu.
Mereka mengisi hasil perkalian yang ada di atas papan spanduk dibentang di sepanjang Jalan Maluku, Komplek Stadion Kapuas.
"Saya bangga dengan anak-anak yang terlibat dalam kegiatan ini," kata Ben memberikan semangat kepada para pelajar.
Sementar itu, Kepala Dinas Pendidikan Kapuas, H Suwarno Muriyat mengatakan, kegiatan ini bukan memecahkan rekor, namun mencetak rekor.
"Karena dalam catatan Muri itu belum ada. Bahkan ada tiga rekor dipecahkan.Baik di Indonesia maupun dunia, sehingga Kapuas lah yang mencetak rekor Muri," jelas Suwarno.
Senior Manager Muri, Triyono menjelaskan ini pertama yang dicatatkan dalam rekor Muri bahwa anak-anak bisa cepat mengerjakan perhitungan perkalian penjumlahan dengan metode Math Master Indonesia.
"Oleh karenanya Muri memberikan apresiasi diharapkan kegiatan ini anak lebih semangat jadi anak-anak termotivasi belajar matematika," katanya.
Di tempat yang sama perwakilan Math Master Indonesia, Saifudin menyampaikan, ada 3 rekor Muri yang dicetak Kabupaten Kapuas dalam kegiatan ini. Pertama perkalian 100 digit kali 2 digit dengan cara mengerjakan sangat inovatif yaitu dari depan.
"Kedua, adalah 2022 digit kali 2 digit dengan pengerjaan langsung jawaban yang dikerjakan oleh siswa SD dan SMP," katanya.
Dan, ketiga cetak rekor muri penjumlahan terpanjang 213 digit ditambah 213 digit yang dikerjakan oleh anak PAUD dan TK.
Sebelumnya Kadisdik Kapuas H Suwarno Muriyat menyampaikan, dua pekan terakhir pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan.
"Kami intens berkoordinasi ke Muri Jakarta, Math Master Indonesia, Panitia dan Peserta Cetak Rekor Muri. Juga, peserta didik dan guru TK/PAUD, SD dan SMP terpilih telah dibimbing langsung oleh Math Master Indonesia dari Jogjakarta selaku Konsultan Matematika," kata Suwarno.
Bahkan lanjutnya sejak dua tahun lalu kegiatan itupun sudah digadang dan mulai dipersiapkan.[tommy]
Tags
kapuas