Menuju Ketahanan Pangan, SMKPPN Banjarbaru Optimalkan Lahan Praktik

Menuju Ketahanan Pangan, SMKPPN Banjarbaru Optimalkan Lahan Praktik

BANJARBARU - Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong pemanfaatan lahan atau pekarangan untuk ditanami berbagai produk pertanian buat memenuhi kebutuhan pangan dan gizi rumah tangga. 

Ini dilakukan di tengah Covid-19 yang ditengarai menimbulkan ancaman krisis pangan.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyampaikan pesan kepada seluruh insan pertanian untuk selalu menjaga kesehatan.

“Pertanian tidak boleh berhenti, karena wabah Covid-19, dan semua insan pertanian harus terus bergerak untuk mengawal  ketersediaan pangan,” tegas SYL.

Selain itu, Kepala Badan PPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi mengajak semua untuk turut berperan dalam pemanfaatan lahan dalam mendukung ketahanan pangan.

“Jangan ada sejengkal tanah untuk tidak ditanam, setiap saat setiap tempat harus tanam. Dengan cara ini Indonesia akan mampu menyiapkan pangan sendiri, bahkan surplus pangan,” ujarnya saat mengisi acara di Ngobrol Asyik Penyuluh.

Salah satu kegiatan mendukung program di atas ada di lahan praktik SMKPP Negeri Banjarbaru di Guntung Payung, Kota Banjarbaru. Lahan praktik ini kembali menunjukkan eksistensinya setelah sekian lama terabaikan, setelah manajemen sekolah membuka lahan tersebut untuk diolah kembali.

Lahan Guntung Payung adalah lahan potensial budidaya tanaman hortikultura sayur yabg saat ini mulai menunjukkan eksistensi sebagai lahan produktif. 

Dimotori penanggung jawab lapangan Soetarno dengan 2 staf lapangan, mereka bekerja keras untuk menjadikan lahan kembali produktif.

"Dengan sarana yang terbatas, bukan menjadikan halangan bagi kami untuk mengoptimalkan lahan di sini, sehingga sekarang ada seperti tanaman cabai, terong dan daun bawang mulai mengisi lahan di sana", kata Soetarno, Selasa (28/7/2020). 

Menurut Soetarno, walaupun hanya bertiga dan sarana Alsintan serta irigasi belum optimal, karena memang baru 5 bulan ini diberikan tanggung jawab untuk mengelolanya, Timnya optimis lahan ini akan berproduksi secara kontinyu.

"Kami berharap mudah-mudahan ke depannya kami bisa menjadi mitra petani di sekitar lahan yang kami kelola ini," terang Soetarno di akhir wawancara.

Ditambahkan Plt Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, Airin Nurmarita, seluruh lahan praktik SMKPP Negeri Banjarbaru yang terpencar di beberapa lokasi harus tetap berproduksi secara optimal.

Selain lahan di Guntung Payung, SMK-PP Negeri Banjarbaru juga memiliki lahan praktik lainnya, di antaranya terdapat di lahan Guntung Lua (kebun koleksi buah dan tanaman perkebunan), Haji Idak (koleksi tanaman hortikultura) dan Cempaka (kebun sawit lebih kurang 8 ha yg telah berproduksi).[advertorial/Tim Humas SMK-PP Negeri Banjarbaru]
Lebih baru Lebih lama