PULANG PISAU - Ruas Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di jembatan Tumbang Nusa, Desa Pilang, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), kembali memakan korban.
Kali ini, Kamis (13/8/2010), dua mobil berlawanan arah bertabrakan sangat keras hingga ringsek cukup parah, dan salah satu mobil terbalik, tepat di tengah jalan di jembatan Tumbang Nusa.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, mengalami luka cukup parah patah.
Lakalantas yang terjadi sekitar pukul 05.30.WIB itu melibatkan mobil Toyota New Avanza warna hitam metalik Nopol DA 1562 TAR dengan mobil Toyota Innova warna putih KH 1351 TO.
Salah satu pengemudi mobil, Sugianor (62) warga Jalan Prona Gang Mandiri Jaya RT 11 Pemurus Baru, Banjarmasin, Kalimantan Selatan mengalami luka-luka dan patah kaki bagian kiri.
Sementara Bahrian, warga Desa Sembilang RT 02 Kota Baru, Provinsi Kalimantan Selatan yang mengemudikan mobil toyota inova warna putih KH 1351 TO mengalami luka ringan.
Korban patah kaki, Sugianor tidak sendiri, mobil yang dikemudikannya membawa seorang penumpang, yakni Arbainah (46), warga Jalan Pinggir Sei Katingan, Kasongan Provinsi Kalimantan Tengah.
Beruntung, Arbainah tidak mengalami luka parah, hanya luka ringan akibat tabrakan keras tersebut.
Kapolres Pulang Pisau, AKBP Yuniar Ariefinto melalui Kasatlantas Polres Pulang Pisau, M Syafuan Noor membenarkan kejadian Lakalantas tersebut.
Ia membeberkan kronologi kejadian, saat itu berawal dari mobil Toyota New Avanza warna hitam metalik yang dikemudikan Sugianoor melaju dari arah Palangka Raya-Kuala Kapuas.
"Setiba di lokasi kejadian, mobil New Avanza melebar ke jalur kanan dan kembali lagi ke jalur semula, sedangkan dari arah sebaliknya Kuala Kapuas-Palangka Raya, datang mobil Toyota Inova warna putih yang dikemudikan Bahrian melintas dan melebar ke jalur kanan untuk menghindari mobil New Avanza yang melebar ke jalur kanan, hingga tabrakan tak dapat dielakkan lagi," bebernya.
Dijelaskan Syafuan, untuk kondisi jalan lurus dan beraspal dengan arus lalu lintas sepi serta garis marka berupa garis terputus.
"Perkiraan sementara faktor utama penyebab kecelakaan adalah kedua pengemudi kurang konsentrasi dan melaju dengan kecepatan tinggi," ungkap Syafuan.
Dia juga menerangkan, tindakan yang telah diambil pihak Satlantas Polres Pulang Pisau saat ini yaitu, mendatangi TKP, membawa korban ke rumah sakit, mengevakuasi BB, mengamankan BB dan mendata saksi-saksi," terangnya.[manan]
Tags
Peristiwa