Jangan Bangga Punya Baby Sitter

Jangan Bangga Punya Baby Sitter

SEKDAKAB Tanbu, Ambo Sakka saat memimpin apel ASN.| foto :  mc tanbu

BATULICIN - Fungsi afektif sangat penting hadir di tengah keluarga. Ini merupakan di antara fungsi yang pertama harus didapatkan seorang bayi hingga menjadi Balita.

Pun dalam pencegahan stunting yang dikenal dengan 1000 hari pertama, dan hal ini harus menjadi perhatian semua.

Terkait hal ini, Sekda Tanbu, Ambo Sakka tidak sependapat jika seorang anak diasuh oleh orang yang bukan ibu kandungnya.

“Saya paham betul tentang psikologi anak. Jadi jangan bangga punya baby sitter. Saya rasa itu hal yang keliru," jelas Ambo di tengah apel gabungan SKPD, Senin (4/7/2022).

Ini Ia ingatkan bersamaan momen Hari Keluarga Nasional.

Ia juga menyinggung rencana pemerintah untuk memberikan cuti 6 bulan bagi yang melahirkan, meskipun ini masih digodok oleh DPR RI.

"Ini artinya, betapa pentingnya merawat anak itu minimal 1000 hari pertama," jelasnya.

Apalagi, lanjutnya, jika anak diserahkan ke pihak boarding school, sementara begitu banyak anak yang lain harus diurus. 

"Coba bayangkan 1 guru bisa mendidik 50 anak, lalu bagaimana bisa melayani anak itu,” tuturnya.

Karena itu, agar anak tak salah arah saat dia besar, sejatinya orangtua menyempatkan waktu untuk memberikan yang terbaik bagi anak di usia balita.

“Tentu dalam tujuan meningkatkan kualitas perlu juga diperhatikan gizinya dan full menyusui secara baik,” pungkasnya.[joni]


Lebih baru Lebih lama