BANJARMASIN - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020 tinggal menghitung jam. Lantaran masih berada di tengah pandemi Covid-19, masyarakat diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalsel, H Supian HK, Selasa (8/12/2020) mengimbau masyarakat agar menggunakan hak suaranya, meski saat ini masih berada di tengah pandemi Covid-19.
"Kami mengimbau masyarakat Kalsel yang terpecah dalam beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan total 2 juta orang pemilih kalau bisa jangan Golongan Putih (Golput), seperti yang pernah dialami sebelumnya," beber Supian.
Sebagaimana tahun 2019, menurut Supian terdapat suara Golput yang berkisar 22 persen. Dan jumlah ini terus meningkat jika dihitung dari beberapa tahun silam. Maka dirasa perlu untuk menggunakan hak suara agar bisa menentukan nasib rakyat ditangan pemimpin yang akan datang.
"Saya sebagai wakil rakyat untuk menghimbau elemen masyarakat gunakanlah hati nuraninya," harapnya.
Tak sampai di situ, Ia juga menyoroti protokol kesehatan (prokes) yang nantinya akan diterapkan di setiap TPS. Termasuk warga yang datang untuk memberikan hak pilihnya.
"Setelah selesai memilih jangan berkerumun dan segera balik ke rumah, serta alangkah baiknya sebelum menuju TPS menyiapkan masker," imbuhnya.
Ini merupakan bentuk kebersamaan di samping pihak pelaksana Pilkada juga menerapkan 3M, Menjaga jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan. Begitu juga dengan pengamanan agar tim sukses juga turut membantu.
"Kepada semua tim sukses harus ikut menggiring pengamaan. Karena pihak KPU dan Bawaslu orangnya terbatas," ujarnya.
Agar tidak ada salah satu pendukung calon yang berteriak saat perhitungan dan menimbulkan kegaduhan karena ini yang harus diwaspadai.[fuad]
Tags
metro