Terseret Arus, Achmad dan Imul Tenggelam di Bendungan Irigasi

Terseret Arus, Achmad dan Imul Tenggelam di Bendungan Irigasi

PETUGAS gabungan terus berupaya menemukan dua korban yang dilaporkan tenggelam di bendungan irigasi Desa Mekarsari.| foto : joni

BATULICIN - Pencarian dua korban tenggelam di bendungan irigasi Desa Mekarsari, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), terus dilakukan anggota Polsek Simpang Empat bersama petugas gabungan.

Petugas gabungan terdiri dari personel Kompi II Batalyon 2A Batulicin, Sat Brimob Polda Kalsel, BPBD Tanbu, Basarnas Tanbu,ERT Jhonlin Rescue, Rescue PKJR Tanbu serta beberapa anggota Koramil Simpang Empat.

Kedua korban bernama Achmad Ehazali Syam (26) dan Imul (30). Achmad yang masih berstatus pelajar merupakan warga Jalan Kenanga RT 06 RW 09 Desa Landasan Ulin Timur, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru. Sementara Imul merupakan buruh, warga Kabupaten Banjar.

Kapolres Tanbu, AKBP Tri Hambodo melalui Kasi Humas AKP H I Made membenarkan adanya dua warga yang tenggelam di bendungan irigasi Desa Mekarsari tersebut.

"Benar, ada laporan yang masuk pada sore Jumat (13/5/2022) ini, terkait kejadian adanya orang yang tenggelam. Masih belum ditemukan kedua korban tersebut, anggota Polres Tanbu bersama tim masih mencari di lokasi," terangnya.

Kejadian sendiri bermula sekira pukul 08.00 Wita, di mana para saksi dan korban tiba di TKP untuk bekerja melakukan perbaikan bendungan irigasi. 

Korban Achmad berinisiatif mandi di sungai bawah bendungan. Namun saat terjun ke sungai, korban tidak dapat melawan derasnya arus yang berputar di bawah bendungan.

Melihat kejadian tersebut, korban Imul berinisiatif untuk menolong Achmad sambil meminta bantuan saksi bernama Parno untuk bersama-sama menolong Achmad.

Sayang, Imul malah ikut terseret arus dan terputar di bawah bendungan bersama Achmad hingga akhirnya kedua korban tenggelam.

"Atas kejadian tersebut, selanjutnya para saksi meminta bantuan kepada warga sekitar dan melaporkan kejadian ke pihak Polsek Simpang Empat. Saat ini kedua korban masih dalam proses pencarian petugas gabungan," pungkas Made.[joni]


Lebih baru Lebih lama