Peluang saat Covid-19, Supangat Budidayakan Bawang Merah

Peluang saat Covid-19, Supangat Budidayakan Bawang Merah

MUARA TEWEH - Supangat, penyuluh pertanian swadaya Desa Baturaya terus produktif untuk menyemangati para petani di wilayahnya. Bahkan meski kini berada di tengah situasi pandemi Covid-19.

Kali ini, Minggu (14/6/2020), Supangat kembali membudidayakan bawang merah, setelah tahun 2018 yang lalu Ia mampu menghasilkan produksi sebanyak 5,4 ton per hektare.

“Saat ini masih tahap penyemaian menggunakan biji, mudah-mudahan lebih baik lagi. Di sini memang faktor tanahnya subur gembur dan sangat cocok untuk bawang merah, juga karena saat ini harga sangat menjanjikan," terang Supangat.

Menurutnya, musim sekarang juga pas untuk menghadapi musim kemarau, di mana air di daerah ini cukup tersedia.

"Karena kami dulu budidaya bawang dengan berkelompok hasilnya luar biasa," tutur Supangat.
 
Supangat terus memberikan motivasi kepada petani di wilayahnya untuk mengembangkan bawang merah. 

Dalam kegiatan pengembangan budidaya bawang merah ini, juga terus didampingi Siti Bulkis selaku penyuluh pertanian PNS. Selama bertugas di lapangan, Siti selalu memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. 

Hal itu senada dengan pernyataan Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, di masa setiap kali kesempatan di kegiatan-kegiatan daring selalu mrngingatkan pentingnya memperhatikan dan menjalankan protokol kesehatan.

"Setiap insan pertanian harus terus produktif, meski apapun yang terjadi, dan selama bekerja kita harus mengikuti protokol kesehatan untuk memutus penyebaran Covid-19," pungkasnya.[advertorial]
Lebih baru Lebih lama