Wisata Batu Besuhud, Kades Ingin Sentuhan Serius Pemerintah

Wisata Batu Besuhud, Kades Ingin Sentuhan Serius Pemerintah

BATULICIN - Wisata alam kini mulai digemari masyarakat. Pun dengan destinasi wisata alam Batu Besuhud yang berlokasi di Desa Sela Selilau, Kecamatan Karang Bintang, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan.

Jarak tempuh dari Kota Batulicin ke lokasi wisata ini sekitar 25 kilometer. Kemudian pengunjung cukup masuk sekitar 500 meter dari jalan aspal Kampung Batu Kemudi. 

Di kawasan hutan Batu Besuhud ini juga terdapat goa yang masih dipenuhi ribuan kelelawar.

Kepala Desa Sela Selilau, Mastur, Minggu (7/8/2022) mengatakan, untuk pengelolaan wisata Batu Besuhud ini, ada sekitar 4 hektare lahan yang dihibahkan ke Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Tanbu.

"Tapi tidak disentuh. Harapan kami kan agar bisa disentuh, dikelola dan dibangun, supaya bisa menambah perekonomian masyarakat, lebih maju, dan semangat saya untuk mengangkat wisata Batu Besuhud," jelasnya.

Ia mengungkapkan, di lokasi wisata Batu Basuhud ini pernah dilakukan penelitian dari Provinsi, Kabupaten, bahkan juga dari Bandung. Penelitian terkait kandungan di Batu Basuhud.

"Kenapa menamakan Batu Basuhud, orang yang berkunjung di sini, mudah-mudahan beuntung batuah ujar bahasa Banjarnya, selalu bauntung," imbuhnya.

Masyarakat Desa Sela Selilau, sangat mengharapkan keberuntungan. Karena awalnya desa ini memang memiliki sejarah, sejarah kerajaan.

"Dahulunya, cerita para tetuha kita orang dahulu, kenapa sih kampung Batu Kemudi Desa Sela Selilau. Batu Kemudi itukan orang kepulauan, kualat dengan orang tua," tuturnya.

Terlepas dari cerita rakyat itu, pastinya wisata ini sudah dikelola Dinas Pariwisata dan sudah bersertifikat.

"Kami juga meminta agar wisata ini bisa dapat bantuan dari dinas tersebut, sehingga masyarakat Desa Sela Selilau tambah semangat," pungkasnya.[joni]


Lebih baru Lebih lama