BANJARMASIN – Komisi IV DPRD Kalsel mendorong kemajuan sektor pendidikan, terutama yang menggunakan dana alokasi khusus (DAK) untuk SMA/SMK di Kalimantan Selatan.
“Kita mengumpulkan informasi peruntukan dana DAK ini, terutama dalam mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Kalsel,” kata Sekretaris Komisi V DPRD Kalsel, Firman Yusi, belum lama ini, di Banjarmasin.
Hal tersebut diungkapkannya usai Komisi IV DPRD Kalsel melakukan peninjauan pembangunan ruang praktik SMKS Tabalong yang menggunakan DAK SMA/SMK.
Berdasarkan hasil kajian Bappenas, ungkap Firman Yusi, bahwa kompetensi pekerja di Kalsel menempati posisi rendah. Hal itu diyakini sangat erat kaitannya dengan kualitas pendidikannya.
“Oleh karena itu, kami berharap pendidikan bisa menjadi sektor yang di kedepankan, khususnya untuk mempersiapkan Kalsel sebagai tetangga Ibu Kota Negara,” tambah politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Firman Yusi mengungkapkan, SMKS Tabalong mendapat dana DAK fisik berupa peralatan dan ruangan praktik siswa untuk alat berat. Hal itu sesuai dengan kebutuhan daerahnya untuk pertambangan batu bara.
“Diharapkan ruangan dan peralatan yang akan diberikan ini sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan untuk efisiensi pembelajaran,” ujar Firman Yusi.
Kepala Sekolah SMKS Tabalong, Hispul Taslim Nor merasa sangat bersyukur karena bisa berkomunikasi langsung bersama para wakil rakyat, terutama mengenai perkembangan sekolah.
“Komisi IV sangat peduli dengan perkembangan SMKS Tabalong. Mudah-mudahan komunikasi ini membawa berkah bagi pelaksana pendidikan di daerah,” kata Hispul.[lyn]
Tags
Humaniora
